Bogor | statusberita.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah telah menyerahkan Penghargaan Lomba Sekolah Sehat/Madrasah Berkarakter Tingkat Kota Bogor 2023 di Auditorium Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, Senin (31/07/2023)
Acara tersebut diikuti oleh puluhan sekolah dari tingkat SD, SMP, SMA, SMK, dan Madrasah yang telah meraih prestasi dalam Lomba Sekolah Sehat (LSS). Para pemenang mulai dari juara 1, juara 2, juara 3, juara harapan 1, juara harapan 2, hingga juara harapan 3 diberikan penghargaan berupa Piala, Piagam yang ditandatangani oleh Wali Kota Bogor, dan uang pembinaan.
Syarifah menyampaikan bahwa salah satu misi Kota Bogor adalah menjadikan Kota Bogor sebagai Kota Sehat. Untuk mencapai misi tersebut, banyak langkah yang harus diambil. Oleh karena itu, walaupun Lomba Sekolah Sehat sudah tidak diselenggarakan di tingkat Provinsi dan Nasional, Pemerintah Kota Bogor tetap melanjutkan LSS agar sekolah dan madrasah dapat mewujudkan suasana belajar yang sehat dan berkarakter.
Lia Siti Nurmalia, Kasubag Bina Kemasyarakatan Bagian Adkesra, menjelaskan bahwa Lomba Sekolah Sehat tingkat Kota Bogor telah berlangsung sejak 29 Mei hingga 31 Mei. Peserta Lomba merupakan sekolah dari berbagai jenjang mulai dari TK, SD, SMP, SMA, dan Madrasah. Pada tahap awal, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) di setiap kecamatan mengusulkan tiga sekolah dari setiap jenjang untuk ikut berpartisipasi dalam lomba. Kemudian, para juri melakukan penilaian terhadap sekolah-sekolah tersebut.
Lia juga menambahkan bahwa tujuan dari Lomba Sekolah Sehat ini adalah untuk memotivasi sekolah-sekolah di Kota Bogor agar terus bersemangat dalam mewujudkan suasana belajar yang sehat dan berkarakter. Pada tahun-tahun sebelumnya, sekolah-sekolah di Kota Bogor selalu meraih juara 1 di tingkat nasional dalam Lomba Sekolah Sehat. Namun, sejak adanya pandemi, Lomba Sekolah Sehat dihentikan dan tidak lagi digelar di tingkat Provinsi maupun Nasional.
Meskipun begitu, pihaknya akan tetap melanjutkan Lomba Sekolah Sehat tingkat Kota setiap tahunnya. Hal ini bertujuan agar sekolah-sekolah yang belum terpilih atau meraih juara dapat termotivasi untuk mewujudkan suasana belajar yang sehat dan berkarakter. Selain itu, penting bagi sekolah untuk memiliki fasilitas kesehatan dan program pembinaan sekolah sehat berkarakter bagi siswanya, sehingga sekolah dapat mendapatkan predikat sesuai dengan kelengkapannya. (DH)
