Pangkalpinang | statusberita.com – Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil, telah mengklarifikasi aset kekayaannya setelah ditinjau oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia akhirnya mengakui kepemilikan kebun sawit dan rumah toko (ruko).
Menurut laporan dari detikSumbagsel, Maulan mengaku bahwa ia jarang membicarakan aset yang dimilikinya. Ia khawatir akan dianggap sombong dan dituduh melakukan korupsi.
“Kadang-kadang saya khawatir orang akan berpikir negatif tentang kami dan menuduh kami melakukan korupsi hanya karena kami menjabat sebagai wali kota. Saya sudah memiliki bisnis kost-kostan sebanyak 52 pintu sejak jauh sebelum saya menjadi Wali Kota Pangkalpinang. Pada tahun 2010 dan 2011, saya sudah memiliki bisnis kost-kostan,” ujarnya pada Rabu (25/5/2023).
Maulan juga mengungkapkan bahwa ia memiliki ratusan hektar kebun sawit dan rumah toko (ruko) di Palembang.
“Saya memiliki ratusan hektar kebun sawit dan saya telah memilikinya sejak sebelum menjadi wali kota. Saya juga memiliki ruko dan berbagai usaha di Palembang. Di Pangkalpinang pun saya telah memiliki beberapa aset. Jadi, jangan mengira bahwa apa yang kami miliki ini didapatkan selama menjabat sebagai Wali Kota Pangkalpinang. Ini adalah penjelasan yang ingin saya sampaikan,” jelasnya.(Rz)