back to top

Tragedi Memilukan: Agnes Meninggal Dunia Akibat Pembunuhan oleh Rekan yang Meminjam Uang

Date:

Share post:

Tana Toraja | statusberita.com – Gadis bernama Agnes Retni Anggraini (25) asal Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel), telah menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh rekannya, Muh Jufri (33), di Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). Motif dari pembunuhan ini diduga berasal dari masalah sepele terkait pinjaman uang.

Berita yang dilaporkan oleh detikSulsel pada Selasa (15/5/2023) menyebutkan bahwa mayat korban ditemukan di kantin karyawan PT Panca Pilar Sejahtera (PPS) di Desa Bahodopi, Kecamatan Bahodopi, pada Sabtu (13/5). Awalnya, Agnes diantar oleh pacarnya, Desrianto Palulungan, ke kantin tersebut sekitar pukul 09.30 Wita.

“Awalnya korban diantar pacarnya bernama Desrianto Palulungan ke kantor tempatnya bekerja untuk memberikan sejumlah uang kepada kedua rekannya,” ungkap keluarga korban, Henry Desfa Deyanto, kepada detikcom, Minggu (14/5/2023).

Pacar Agnes sebenarnya sudah mengajaknya pulang karena urusan mereka telah selesai. Namun, Agnes menolak dan memilih menunggu temannya yang masih berada di kantor.

Situasi tersebut membuat Desrianto terpaksa meninggalkan Agnes di kantor. Akhirnya, hanya Agnes dan rekannya, Muh Jufri, yang berada di sana.

Pelaku dan korban kemudian terlibat cekcok terkait masalah uang. Kapolres Morowali, AKBP Suprianto, mengungkapkan bahwa pelaku Jufri meminjam uang sebesar Rp 500 ribu kepada korban ketika mereka berdua sedang berada di kantor. Namun, korban mengaku tidak memiliki uang tunai dan meminta pelaku untuk menarik uang tersebut melalui kartu ATM korban.

Permasalahan muncul ketika korban curiga bahwa pelaku menarik jumlah uang yang melebihi Rp 500 ribu. Korban langsung menginterogasi pelaku.

“(Korban bilang) ‘Kamu tidak mengambil lebih dari itu?'” kata AKBP Suprianto kepada detikcom, Senin (15/5/2023).

Tudingan tersebut membuat pelaku tersinggung. Akhirnya, pelaku dan korban terlibat cekcok dan saling mendorong.

Korban yang terjatuh segera berteriak minta tolong. Teriakan tersebut membuat pelaku panik.

“Korban berteriak minta tolong. Pelaku panik, lalu menutup kepala korban dan memukulnya menggunakan batu,” ungkapnya.(Rz)

Berita terbaru

spot_img

Berita terkait

Bikin Jabar Makin Istimewa, Dedi Mulyadi Lakukan Rotasi dan Mutasi Besar-Besaran

Bandung | statusberita.com - Lakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan Pemerintah Provinsi, Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat...

Ucapkan Selamat Mudik, Lurah Elin Imbau Warganya Untuk Tetap Menjaga Kondusifitas Lingkungan

Depok | statusberita.com - Herliana Maharani (Elin) Lurah Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok imbau warganya...

Fokus Putus Mata Rantai Kemiskinan, Presiden Siap Resmikan 53 Sekolah Rakyat Berasrama dalam Waktu Dekat

Jakarta | statusberita.com - Prabowo Subianto Presiden RI telah mengumumkan secara resmi terkait rencana pembangunan 200 Sekolah Rakyat...

Kapolres SBB Sebut Ratusan Personilnya Siap Amankan Idul Fitri 1446H

Maluku | statusberita.com - Polisi Resort (Polres) Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku siapkan sebanyak 106 Personil untuk...