Natuna | statusberita.com – Tujuh korban tambahan telah ditemukan dari bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau pada Sabtu, 11 Maret 2023.
Total korban meninggal akibat kejadian tersebut menjadi 44 orang, dengan 43 di antaranya telah teridentifikasi.
Data yang dirilis oleh Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana Tanah Longsor Kecamatan Serasan dan Serasan Timur menunjukkan bahwa Tim SAR Gabungan telah berhasil menemukan korban-korban tersebut. Selain itu, 10 orang masih dilaporkan hilang dan 4 orang menderita luka berat, dengan satu di antaranya meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit.
Jumlah pengungsi yang terdampak oleh bencana ini meningkat dari 1.216 orang menjadi 1.863 orang.
Pangdam I/BB, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, mengatakan bahwa sekitar 100 unit rumah rusak akibat tanah longsor tersebut, ungkapnya.
Sementara itu, Brigjen TNI Yudi Yulistianto, Danrem 033/Wira Pratama, juga menambahkan bahwa jumlah pengungsi meningkat akibat adanya wilayah bukaan baru di Pulau Serasan, selain dari wilayah hutan yang sebelumnya telah terkena dampak bencana ini.
Dia juga menjelaskan bahwa ada tujuh wilayah bukaan baru yang terbentuk akibat tanah longsor di seluruh pulau, sehingga perlu dilakukan evakuasi bagi orang-orang yang tinggal di bawah longsoran-longsoran baru tersebut.
“Dalam hal Pak Bupati memutuskan, kami akan mengungsikan orang-orang di bawah longsoran-longsoran baru itu untuk mengantisipasi,” tutur Yudi. (AZ)