SIGLI | statusberita.com – Mantan pejuang Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di wilayah Teupin Raya, Pidie, menyatakan dukungannya terhadap rencana Pemerintah Pusat membangun Masjid di lokasi Rumoh Geudong.
Pernyataan itu disampaikan Azhari alias Nagoya didampingi 12 mantan Kombatan GAM wilayah Teupin Raya terkait kunjungan Presiden Jokowi ke Pidie dalam rangka kickoff meeting implementasi rekomendasi non yudisial penyelesaian pelanggaran HAM berat masa lalu. pada hari Selasa, 27 Juni 2023.
“Apapun yang ingin dibangun Pemerintah Pusat di lokasi Rumoh Geudong, kami dukung penuh,” kata Azhari, Sabtu, 24 Juni 2023.
Namun, rencana pembangunan masjid di situs Rumoh Geudong dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Selain itu, lokasi tersebut juga dapat dijadikan sebagai tempat ziarah bagi keluarga korban pelanggaran HAM.
“Tidak boleh ada oposisi dari berbagai pihak, dan mengapa oposisi ini baru muncul sekarang?” dia bertanya.
Menurut dia, keberatan atas penghapusan bukti sejarah pelanggaran HAM berat masa lalu di Rumoh Geudong dan permintaan pembangunan monumen replika rumah tersebut tidak berdasar.
Perlu diketahui, lanjut Azhari, Rumoh Geudong sudah rusak sejak tahun 1998 akibat pembakaran, dan kondisi terakhir tinggal tumpukan puing beton.
โPemerintah Pusat saat ini ingin memberikan perhatian khusus kepada para korban pelanggaran HAM berat di Rumoh Geudong, dan kami melihat ini sebagai langkah progresif negara,โ ujarnya.
Lebih lanjut Azhari menyebutkan, setelah 18 tahun damai di Aceh, Provinsi Aceh belum menyusun rencana strategis terkait penanganan pelanggaran HAM berat masa lalu, khususnya di Pidie.
Azhari meminta Presiden Jokowi tidak menanggapi tiga usulan yang diajukan Kamaruddin Abu Bakar alias Abu Radak, karena permintaan tersebut hanya untuk kepentingan pribadi dan kelompok.
Dia juga menegaskan, pihak Abu Radak tidak pernah memperhatikan kondisi mantan Kombatan GAM, khususnya di wilayah Teupin Raya. Di wilayah itu, terdapat lebih dari 200 mantan Kombatan GAM yang hidup dalam kondisi ekonomi yang sangat memprihatinkan.
โLihatlah hasil dua pemerintahan Aceh sebelumnya. Mereka tidak pernah memberikan rekomendasi terkait pelanggaran HAM di Rumoh Geudong,โ jelasnya.
Saat ini Pemerintah Pusat sedang memberikan solusi terkait implementasi rekomendasi non-yudisial untuk penanganan pelanggaran HAM berat masa lalu di Aceh. Azhari dan rekan-rekannya mendukung penuh upaya pemerintah tersebut.
โKami mewakili seluruh mantan Kombatan GAM di Teupin Raya siap membantu dan mendukung pemerintah pusat dalam membangun Masjid di lokasi Rumoh Geudong,โ pungkasnya. (Rizki M)