Jakarta | statusberita.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menerima undangan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Hiroshima, Jepang, yang diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan pers yang disiarkan melalui kanal YouTube MoFA Indonesia pada tanggal 14 Mei 2023. Retno juga mengungkap bahwa dirinya telah melakukan kunjungan ke Stockholm, Swedia dalam satu hari dan bertemu dengan 22 menteri luar negeri, Senin (15/5/2023).
Dalam pertemuan tersebut, Retno menjelaskan bahwa mayoritas pertemuan bilateral dilakukan dalam format “pull-aside” mengingat waktu yang terbatas. Beberapa negara yang melakukan pertemuan bilateral dengan Retno antara lain Swedia, Maladewa, Latvia, Sri Lanka, Luksemburg, Bulgaria, Austria, Rumania, Siprus, Finlandia, Fiji, India, Kroasia, Lithuania, Denmark, Persatuan Emirat Arab, Jepang, Prancis, Malaysia, Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
Salah satu pertemuan bilateral yang penting adalah antara Menteri Luar Negeri Jepang dan Retno, terkait persiapan kehadiran Jokowi dalam KTT G7 di Hiroshima, Jepang. Dalam KTT tersebut, Jokowi juga dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk membahas kerja sama bilateral. Pertemuan tersebut akan membahas rencana pertemuan 2+2 antara Menteri Pertahanan dan Menteri Luar Negeri kedua negara yang sempat tertunda, serta rencana pertemuan bilateral antara Presiden Macron dan Presiden Jokowi di sela-sela KTT G7 di Hiroshima bulan ini.
Dengan menghadiri KTT G7 di Hiroshima, Presiden Jokowi memiliki kesempatan untuk memperkuat hubungan bilateral dengan berbagai negara dan berpartisipasi dalam diskusi dan kerja sama yang penting di tingkat global. Acara ini menjadi platform yang relevan bagi Indonesia untuk memperluas kemitraan dan mempromosikan kepentingan nasional di kancah internasional.(Rz)