Depok | statusberita.com – Tragedi yang menimpa seorang mahasiswa berinisial MNZ (19) dari Universitas Indonesia (UI) diwarnai dengan fakta yang mengerikan. Kejadian ini terjadi di sebuah kos di daerah Kukusan, Beji, Depok. Jasad korban ditemukan terbungkus dalam kantong plastik hitam dan terletak di bawah tempat tidur. Penemuan jasad terjadi setelah keluarga korban mencoba menghubunginya dan mendapati tidak ada respons darinya.
Menurut keterangan dari Wakasatreskrim Polres Depok, AKP Nirwan, korban MNZ baru saja kembali dari kampung halaman karena mendapatkan tugas untuk membimbing mahasiswa baru di UI. Karena tidak dapat dihubungi, keluarga korban kemudian memutuskan untuk datang ke kosnya. Namun, setibanya di sana, mereka menemukan kamar dalam kondisi terkunci, dan ketika dibuka, mereka menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa.
Peristiwa pembunuhan ini diduga terjadi pada hari Rabu (2/8) sekitar magrib, dan polisi saat ini sedang memeriksa pelaku yang berinisial AAB (23). AAB adalah senior korban di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Prodi Rusia dan diyakini memiliki hubungan dekat dengan MNZ. Jasad korban telah dibawa ke RS Polri untuk diautopsi guna mengetahui lebih lanjut mengenai penyebab kematian dan sejumlah luka tusuk yang dialami korban.
Polisi juga mencatat bahwa kondisi kamar terlihat telah dibersihkan, sehingga menyulitkan penyelidikan awal. Namun, berkat kerja keras pihak berwajib, pelaku berhasil ditangkap dalam waktu kurang dari tiga jam setelah penemuan jasad korban.
Kejadian tragis ini menimbulkan kecaman dan keprihatinan di kalangan mahasiswa UI dan masyarakat luas. Polisi terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif sebenarnya di balik pembunuhan ini dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan untuk korban dan keluarganya. Semoga kasus ini segera terungkap secara menyeluruh dan tidak ada lagi kejadian serupa yang terjadi di masa depan.(Rz)