Bogor | statusberita.com – Seorang remaja berusia 16 tahun menjadi korban tabrak lari di Jl Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat. Kecelakaan ini melibatkan pengemudi sepeda motor Honda Beat bernama KS (16) dan seorang penumpang bernama SH (16), bersama dengan pengemudi kendaraan sepeda motor serta minibus.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Dicky Pranata, mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut terjadi pada Sabtu malam (5/8) sekitar pukul 20.35 WIB. Saat itu, korban SH dan rekannya KS sedang dalam perjalanan di Jl Raya Puncak dari Jakarta menuju Puncak.
Di lokasi kejadian, di kawasan Cipayung, Kecamatan Megamendung, motor yang dikendarai oleh KS mencoba untuk melakukan overtaking terhadap mobil di depannya. Namun, pada saat yang sama, ada kendaraan lain yang datang dari arah Puncak menuju Jakarta, yang menyebabkan terjadinya tabrakan.
Sayangnya, dalam kecelakaan tersebut, korban SH mengalami luka memar di bagian kepala dan akhirnya meninggal dunia di Rumah Sakit PG Cisarua.
Dicky menjelaskan bahwa penyebab kecelakaan ini adalah karena kelalaian dan ketidakhati-hatian dari pengemudi motor, yaitu KS, yang mencoba untuk mendahului kendaraan lain sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan. Pengendara minibus yang terlibat dalam kecelakaan melarikan diri dan identitasnya masih belum diketahui.
Kasus ini menyayat hati karena kehilangan seorang remaja yang begitu muda dan menimbulkan pertanyaan tentang tanggung jawab dan kesadaran berkendara di jalan raya. Semoga kecelakaan ini menjadi pengingat bagi semua orang tentang pentingnya selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan. Kehilangan remaja yang berpotensi besar ini harus menjadi pelajaran bagi semua orang untuk lebih berhati-hati di jalan raya.(Rz)