back to top

Pemkot Bogor Akan Membangun Museum Bumi Ageung Batutulis, Menghabiskan Dana Sebesar Rp 16 Miliar

Date:

Share post:

Bogor | statusberita.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, berencana untuk membangun sebuah museum yang sepenuhnya berhubungan dengan sejarah Bogor. Museum ini akan diberi nama Bumi Ageung Batutulis dan direncanakan akan dibangun di sekitar Istana dan situs Batutulis. Dana awal yang akan digunakan untuk pembangunan museum ini sebesar Rp 16 miliar, yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor.

“Wali Kota Bogor, Bima Arya, mengatakan bahwa proses pembangunan museum ini diharapkan akan dimulai bulan depan. Konsepnya bukan hanya sebagai taman, melainkan juga sebagai museum yang menggambarkan Kerajaan Pajajaran. Diharapkan museum ini selesai pada bulan Desember,” demikian ungkap Bima Arya saat dihubungi pada hari Kamis (25/5/2023).

Bima juga menjelaskan bahwa Museum Bumi Ageung Batutulis akan terintegrasi dengan situs batu tulis yang terletak di seberang Istana Batutulis.

“Pembangunan Bumi Ageung ini bertujuan untuk menghidupkan kembali kebesaran Kerajaan Pakuan Pajajaran. Kami menggunakan anggaran sebesar Rp 16 miliar dari APBD Kota sebagai langkah awal untuk penataannya,” jelasnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor, Iceu Pujiati, yang dihubungi terpisah, mengungkapkan bahwa Museum Bumi Ageung Batutulis akan dibangun di atas lahan seluas 3.248 meter persegi.

“Museum Bumi Ageung Batutulis yang akan memiliki luas 3.248 meter persegi ini direncanakan akan dikerjakan pada tahun ini dengan anggaran sebesar Rp 16 miliar. Karena prosesnya harus melalui pelelangan, saat ini sedang dalam proses pengadaan barang dan jasa (PBJ) untuk lelang konsultan, pengawas, dan konstruksi,” jelas Iceu.

Di dalam kawasan Museum Bumi Ageung Batutulis nantinya akan terdapat museum atau galeri yang akan diisi dengan replika benda-benda pusaka dari Kerajaan Pajajaran.

“Selain situs Batutulis, kawasan ini juga akan memiliki amphitheater, kafe, taman, dan rooftop dengan pemandangan Gunung Salak yang dapat dinikmati oleh pengunjung Museum Bumi Ageung Batutulis,” tambah Iceu.

“Ia juga menambahkan bahwa di dalam museum tersebut akan terdapat galeri yang berisi replika benda-benda pusaka dari Kerajaan Pajajaran, serta diorama dan storyline yang mengisahkan sejarah Bogor,” kata Iceu.

Iceu menjelaskan bahwa pembangunan Museum Bumi Ageung Batutulis merupakan upaya dari Pemkot Bogor untuk memberikan edukasi sejarah kepada masyarakat.

“Kami berharap Museum Bumi Ageung Batutulis dapat menjadi tempat edukasi tentang situs dan sejarah Bogor, serta menjadi destinasi wisata yang dapat dinikmati secara gratis oleh warga Kota Bogor dan juga wisatawan dari luar Kota Bogor pada tahun 2024 mendatang,” tambahnya.(Rz)

Berita terbaru

spot_img

Berita terkait

Bikin Jabar Makin Istimewa, Dedi Mulyadi Lakukan Rotasi dan Mutasi Besar-Besaran

Bandung | statusberita.com - Lakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan Pemerintah Provinsi, Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat...

Ucapkan Selamat Mudik, Lurah Elin Imbau Warganya Untuk Tetap Menjaga Kondusifitas Lingkungan

Depok | statusberita.com - Herliana Maharani (Elin) Lurah Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok imbau warganya...

Fokus Putus Mata Rantai Kemiskinan, Presiden Siap Resmikan 53 Sekolah Rakyat Berasrama dalam Waktu Dekat

Jakarta | statusberita.com - Prabowo Subianto Presiden RI telah mengumumkan secara resmi terkait rencana pembangunan 200 Sekolah Rakyat...

Kapolres SBB Sebut Ratusan Personilnya Siap Amankan Idul Fitri 1446H

Maluku | statusberita.com - Polisi Resort (Polres) Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku siapkan sebanyak 106 Personil untuk...