Bogor | statusberita.com – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Kabupaten Bogor telah mengambil langkah-langkah untuk menindaklanjuti video viral yang menunjukkan seorang pekerja wisata di Puncak membuang sampah ke sungai. Kadisparbud telah melakukan kunjungan ke lokasi wisata tersebut.
“Kami telah mengunjungi lokasi dan bertemu dengan pihak Cimory untuk memastikan bahwa tindakan tersebut tidak terulang, dan kami telah mengambil tindakan terhadap pegawai yang terlibat dalam perbuatan tersebut,” kata Deni Humaedi, Kepala Disparbud Kabupaten Bogor, dalam wawancara dengan wartawan pada Jumat (9/6/2023).
Deni juga telah memberikan peringatan kepada pengelola wisata agar menggunakan tempat pembuangan sampah (TPS) yang telah disediakan di area tersebut.
Selain itu, Deni juga membagikan video di mana dia berbicara dengan pihak pengelola wisata. Dalam video tersebut, ia berada di lokasi di mana pekerja tersebut membuang sampah ke sungai.
“Jadi, yang kemarin membuang sampah dengan sembarangan, itu sebenarnya ada cara yang lebih mudah. Padahal ada tempat sampah yang bisa digunakan, dan juga ada TPS di sini,” ujar Deni dalam video tersebut kepada pihak pengelola.
Sebelumnya, video seorang pria yang diduga merupakan pekerja di sebuah tempat wisata di Puncak, Bogor, membuang sampah ke sungai menjadi viral di media sosial. Pengelola tempat tersebut memberikan tanggapan terkait hal ini.
Humas Dairyland Riverside, Dede Dimyati, juga memberikan pernyataan. Dia mengatakan bahwa pria dalam video viral tersebut adalah seorang pegawai yang sedang diberi tugas untuk membersihkan sampah. Pihak manajemen sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan oleh pegawai tersebut.
“Jadi, itu adalah seorang pegawai, dan kami sangat menyesali tindakan tersebut. Kami sangat berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan keindahan sungai sebagai daya tarik bagi pengunjung kami di sini,” kata Dede saat dikonfirmasi oleh detikcom pada Senin (5/6).
Dede menyebutkan bahwa seharusnya sampah yang ada di area wisata dikumpulkan di tempat pembuangan sampah sementara sebelum diangkut oleh petugas kebersihan.
“Kami mencintai lingkungan, dan kami tidak akan membiarkan hal seperti ini terjadi. Kami juga memberikan penekanan kepada pegawai kami untuk menjaga lingkungan, terutama sungai. Setiap pagi, pegawai kami tidak hanya membersihkan sampah di restoran, tetapi juga membersihkan sungai di sekitarnya. Silakan lakukan pemeriksaan secara acak, kami melakukannya setiap hari,” tambahnya.(Rz)