back to top

KPK Temukan Bukti, Total Suap Proyek Jalur KA Diduga Lebih dari Rp 14,5 Miliar

Date:

Share post:

Jakarta | statusberita.com – Johanis Tanak, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menyatakan, besaran suap yang terlibat dalam pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta api di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tidak terbatas. dengan jumlah yang disita selama penangkapan. Seperti diberitakan sebelumnya, KPK menyita sejumlah uang tunai dan saldo bank senilai Rp 2,823 miliar.

Tanak mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan, total dugaan suap terkait pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta api bisa melebihi Rp 14,5 miliar. Tanak menambahkan, jumlah itu berdasarkan keterangan para tersangka dan didukung sejumlah alat bukti.

“Berdasarkan keterangan beberapa tersangka, didukung beberapa bukti permulaan, diduga uang yang diterima sebagai suap oleh pihak-pihak yang terlibat dalam pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta api mencapai lebih dari Rp 14,5 miliar,” jelas Tanak saat jumpa pers di Gedung KPK di Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (13/4/2023).

Tanak menegaskan, KPK akan terus mengusut kasus suap terkait pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta api, termasuk jumlah suap yang sebenarnya. Penyidikan akan dilanjutkan pada tahap penyelidikan selanjutnya.

โ€œKemudian tentunya KPK akan terus mengembangkan dan mendalami lebih jauh selama proses penyidikan,โ€ tandasnya.

Sebelumnya, KPK telah menangkap sepuluh tersangka terkait kasus suap pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta api di lingkungan DJKA Kemenhub. Kesepuluh tersangka tersebut ditetapkan sebagai berikut:

Pemberi Suap:

  1. DIN (Dion Renato Sugiarto), Direktur PT IPA (Istana Putra Agung)
  2. MUH (Muchamad Hikmat), Direktur PT DF (Dwifarita Fajarkharisma)
  3. YOS (Yoseph Ibrahim), Direktur PT KA Management Property hingga Februari 2023
  4. PAR (Parjono), VP PT KA Management Property

Penerima Suap:

  1. HNO (Harno Trimadi), Direktur Infrastruktur Perkeretaapian
  2. BEN (Bernard Hasibuan), Kepala BTP Jabagteng
  3. PTU (Putu Sumarjaya), Kepala BTP Jabagteng
  4. AFF (Achmad Affandi), PPK BPKA Sulsel
  5. FAD (Fadliansyah), PPK Perawatan Prasarana Perkeretaapian
  6. SYN (Syntho Pirjani Hutabarat), PPK BTP Jabagbar.(Rz)

Berita terbaru

spot_img

Berita terkait

Bikin Jabar Makin Istimewa, Dedi Mulyadi Lakukan Rotasi dan Mutasi Besar-Besaran

Bandung | statusberita.com - Lakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan Pemerintah Provinsi, Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat...

Ucapkan Selamat Mudik, Lurah Elin Imbau Warganya Untuk Tetap Menjaga Kondusifitas Lingkungan

Depok | statusberita.com - Herliana Maharani (Elin) Lurah Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok imbau warganya...

Fokus Putus Mata Rantai Kemiskinan, Presiden Siap Resmikan 53 Sekolah Rakyat Berasrama dalam Waktu Dekat

Jakarta | statusberita.com - Prabowo Subianto Presiden RI telah mengumumkan secara resmi terkait rencana pembangunan 200 Sekolah Rakyat...

Kapolres SBB Sebut Ratusan Personilnya Siap Amankan Idul Fitri 1446H

Maluku | statusberita.com - Polisi Resort (Polres) Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku siapkan sebanyak 106 Personil untuk...