Jakarta | statusberita.com – Rencana bank sentral Eropa untuk mengadakan pertemuan pada hari Kamis, 15/6 mendatang, diperkirakan akan menghasilkan kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin guna menangani tingkat inflasi yang masih tinggi pada level 6,1% di tengah resesi ringan yang melanda kawasan tersebut.
Di sisi lain, Swiss menghadapi perlambatan tingkat inflasi setelah data harga konsumen bulan Mei menunjukkan angka sebesar 2,2%, mencapai level terendah dalam 15 bulan. Tingkat inflasi inti juga menurun menjadi 1,9%, melebihi batas atas 2% yang ditetapkan oleh bank sentral Swiss. Kondisi ini kemungkinan akan mempengaruhi kebijakan pengetatan moneter pada pertemuan tanggal 20 Juni mendatang.
Mengingat informasi dan data tersebut, pasangan mata uang EURCHF berpotensi menguat menuju level 0,98. Dalam hal support, area yang kuat terletak di sekitar 0,9765, 0,9733, dan 0,9710.
Menghadapi volatilitas pasar uang yang relatif tinggi, penting untuk melaksanakan manajemen risiko yang tepat serta analisis fundamental dan teknikal yang komprehensif guna mencapai hasil optimal. Sebelum terlibat dalam transaksi di pasar uang, disarankan untuk mengikuti pelatihan dan bergabung dalam komunitas yang mengedepankan edukasi. Terdapat materi-materi edukasi yang berkualitas yang dapat diakses melalui kanal YouTube @IMPERIUMSTRATEGYTV dan akun Instagram @joe_marasalmo.(Rz)
