Reporter: Okik
Surabaya | statusberita.com – Untuk mengenalkan ludruk sebagai salah satu kesenian tradisi Jawa Timur pada generasi muda, Grup Ludruk “Baladda Sidoarjo, mengajak adik-adik SMPN 5 Sidoarjo untuk berani pentas bersama.
Ludruk merupakan kesenian yang paling fleksibel dan bisa dipentaskan dimana saja,” kata Robetz Bayoned sutradara pentas kepada statusberita.com Sabtu (13/8/2022).
Menurut Robetz upaya mengajak siswa – siswi adalah untuk mengenalkan seni ludruk kepada anak muda. Selain itu langkah ini juga sebagai cara untuk melakukan regenerasi pemain serta penonton, khususnya ludruk di Sidoarjo raya. Regenerasi ini penting ucap Robertz, supaya kesenian ludruk tetap eksis dan diharapkan lebih majukembang ditangan generasi muda.
Di kota Sidoarjo ada ribuan siswa, tentu kita berharap ada yang tertarik menjadi bagian dari ludruk,” setidaknya mendapat tempat di hati mereka generasi muda, lanjut Robetz
Sebagaimana seorang seniman ludruk, ketoprak, srimulat,dan wayang orang. Akan benar-benar merasa mati jika gerak panggung untuk pementasan tidak mendapatkan tempat dihati penonton lagi. Pada dasarnya sepeda motor butuh bensin untuk bisa berjalan, sama halnya dengan Seniman butuh ruang pementasan dan sambutan ceria untuk tetap bisa berkesenian.jelasnya.
Kedepan kita berharap lewat Ludruk Goes to School ini dapat mewujudkan program-program pelestarian seni dan budaya seperti Tari tradisional, Wayang orang dan seni lainnya. Harap Robetz
Sebagai informasi, Unit Kreativitas SMPN 5 Sidoarjo melaksanakan kegiatan Workshop Ludruk, Pelatihan Ludruk, serta Pementasan Ludruk yang berlangsung di Aula utama SMPN 5 Sidoarjo. Workshop ini dihadiri sekitar 100 peserta dan undangan yang merupakan pendidik serta OSIS di lingkungan sekolah. (okik)