Jakarta | statusberita.com – Pemilik agen travel umrah PT NSWM yang melakukan penipuan hingga jemaah terlantar di Arab Saudi telah ditangkap oleh polisi. Menurut Kementerian Agama (Kemenag), semua jemaah yang terlantar kini sudah kembali ke Tanah Air, Kamis (30/03/2023).
Juru bicara Kemenag, Anna Hasbie, mengatakan bahwa awalnya Kemenag menerima informasi bahwa ada jemaah yang terlantar di Arab Saudi pada tahun lalu. Setelah itu, Kemenag segera berkoordinasi dengan Polri dan KJRI.
Anna menjelaskan bahwa tim pengawas Kemenag melibatkan berbagai pihak, seperti Polri, PPATK, dan KJRI untuk memberikan pendampingan dan menuntut PT NSWM untuk ikut memulangkan jemaah. Para jemaah dipulangkan secara bertahap sejak November 2022 hingga awal tahun 2023.
Sebelumnya, Satgas Antimafia Umrah Polda Metro Jaya mengungkap penipuan agen travel PT NSWM yang diduga menipu jemaah umrah dengan total kerugian sekitar Rp 100 miliar. Agen perjalanan umrah tersebut banyak menyasar para pedagang untuk dijadikan korban dengan menjanjikan paket umrah dan wisata Dubai dengan harga kisaran Rp 30-38 juta.
Kasubdit Harda Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Ratna Quratul Aini, yang juga tim Satgas Antimafia Umrah, mengatakan bahwa PT NSWM juga memanfaatkan relasi keluarga korban. Mereka menjanjikan gratis biaya satu orang umrah jika berhasil menggaet sembilan orang lainnya. PT NSWM biasanya mengincar keluarga dan menawarkan iming-iming tersebut untuk membujuk mereka mendaftar.
Akhirnya, polisi berhasil menangkap pemilik agen travel PT NSWM yang telah melakukan penipuan tersebut. Dengan keberhasilan polisi dalam menangkap pelaku, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi agen travel lainnya untuk tidak melakukan tindakan yang merugikan masyarakat. (Rz)
, semua jemaah yang terlantar kini sudah kembali ke Tanah Air, Kamis (30/03/2023)){kind=link}