back to top

FMIPA UI Ajarkan Warga Buat Pupuk Tongkat dari Limbah Pasar Induk di Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur

Date:

Share post:

Jakarta Timur | statusberita.com – Sembilan Mahasiswa Biologi FMIPA Universitas Indonesia, dengan bimbingan Dr. Retno Lestari, M.Si., Drs. Wisnu Wardhana, M.Si., dan Dr. Nining Betawati Prihantini, M.Sc., telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kecamatan Kramat Jati, Kelurahan Kampung Tengah RT002/RW003 pada 24 Agustus 2023. Kegiatan yang dilakukan berupa pengembangan ‘Pupuk Tongkat’ (Stick Fertilizer) untuk sistem pertanian yang presisi bagi urban farming di perkotaan. Kegiatan tersebut didukung oleh Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia serta Yayasan Pandu Cendekia.

Kelurahan Kampung Tengah merupakan salah satu Kelurahan yang berada di Kramat Jati, Jakarta Timur. Daerah ini memiliki sebuah Pasar Induk yang masih aktif beroperasi, dan dapat menghasilkan sampah sekitar 20 ton setiap harinya yang didominasi dari limbah sayur – sayuran dan buah – buahan.

Pupuk Tongkat (Stick Fertilizer) merupakan produk dari hasil olahan sampah organik menjadi pupuk organik dalam bentuk batang yang padat. Tim Pengabdian Masyarakat FMIPA UI memperkenalkan cara pembuatan dan pengembangan dari pupuk padat ini, sehingga masyarakat sekitar dapat membantu mengurangi limbah sampah organik, dan dalam jangka panjang dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen secara urban, serta kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.

“Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini berisi pelatihan pembuatan Stick Fertilizer, dan penyuluhan mengenai mengenai pentingnya penggunaan Stick Fertilizer untuk urban farming. Stick fertilizer merupakan pupuk praktis yang tidak berbau, mudah diproduksi dalam berbagai bentuk, dapat menekan penggunaan pupuk kimia, dan mengurangi limbah sampah organik”, terang Dr. Retno Lestari, M.Si.

Pembukaan kegiatan dilakukan pada pagi hari dan dihadiri oleh 34 warga setempat. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini terdiri atas beberapa rangkaian utama yaitu : sosialisasi dan demonstrasi dari Mahasiswa, praktik pembuatan Pupuk Tongkat oleh masyarakat setempat, Fun Quiz, dan pembagian sembako.

“Untuk kegiatan hari ini saya sangat senang sekali, jadi bisa belajar cara menanam yang baik, serta membuat pupuk yang bagus dan berkualitas, dan untuk kedepannya saya akan mengajarkan ke ibu – ibu PKK agar bisa berpartisipasi”, ujar Ibu Titi Sukarti selaku Ketua PKK RW 002.

Tim Pengabdian Masyarakat FMIPA UI memperkenalkan cara pembuatan dan pengembangan dari pupuk padat ini, sehingga masyarakat sekitar dapat membantu mengurangi limbah sampah organik, dan dalam jangka panjang dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen secara urban.(Foto : Dok.Tim Pengmas FMIPA UI).

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan hubungan Mahasiswa dengan pihak eksternal, khususnya masyarakat Kelurahan Kampung Tengah RT002/RW003, dan membantu untuk mengembangkan Pupuk Tongkat sehingga dapat memberi manfaat jangka panjang bagi lingkungan setempat.

Tim Pengabdian Masyarakat FMIPA UI mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat, dan pihak terkait yang telah membantu berjalannya acara Pengabdian Masyarakat di Kelurahan Kampung Tengah RT 002/ RW 003 tersebut.(Arifin)

Berita terbaru

spot_img

Berita terkait

Berikan Dukungan Kepada Pihak Sekolah, Gubernur Jabar Bakal Kawal Kasus Sengketa Lahan SMAN 1 Bandung

Bandungย | statusberita.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi datangi SMAN 1 Bandung untuk memastikan bahwa proses belajar mengajar...

Walikota Depok Dukung Penuh Keputusan Gubernur Jabar Copot Kepsek SMAN 6

Depok | statusberita.com - Walikota Depok Supian Suri dukung langkah Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mencopot Kepala SMAN...

DPW FK-PKBM Jawa Tengah Kirimkan Peserta Terbanyak Dalam Kegiatan Rakornas dan Rakernas 2025 di Jakarta

Pemalang | statusberita.com - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Riza Patria menyebut, bahwa ada tiga...

Ubah Limbah Kerang Jadi Batako Penghasil Listrik, Inovasi ME’Team Maksimalkan Pengelolaan Limbah Perikanan

Jakarta | statusberita.com - Memiliki 62% luas wilayah berupa perairan seluas 6,32 juta kmยฒ, produksi perikanan Indonesia di...