Tangerang | statusberita.com – Bus Rapid Transit (BRT) Tangerang, yang dikenal dengan sebutan Ayo (Tayo), telah menghadirkan sebuah inovasi baru dalam metode pembayarannya. Pemerintah Kota Tangerang telah meluncurkan layanan pembayaran Tap On Bus (TOB) yang memungkinkan penumpang untuk menggunakan kartu e-money dengan tarif yang tetap terjangkau, yakni Rp 2000.
Upacara peresmian metode pembayaran baru ini dihadiri oleh Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, bersama dengan perwakilan dari PT. Tangerang Nusantara Global serta lima bank terkemuka di Indonesia, yaitu BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BJB Banten.
“Sebelumnya, kami telah memperkenalkan pembayaran melalui Qris, dan sekarang kami tambahkan pilihan pembayaran dengan e-money. Ini memberikan fleksibilitas dalam memilih metode pembayaran kepada pengguna layanan kami,” ujar Arief R. Wismansyah, Jumat (11/8).
Wali Kota Arief juga mengungkapkan bahwa peluncuran TOB akan sangat membantu para pelajar yang menggunakan layanan BRT Tayo, terutama bagi mereka yang tidak membawa perangkat seluler saat berangkat sekolah. “Cara penggunaannya sangat mudah, hanya tinggal menempelkan kartu pada alat pembaca di dalam bus,” jelasnya.
“Kami berharap bahwa di masa depan, layanan ini dapat dikembangkan lebih lanjut, bahkan mungkin dapat diintegrasikan dengan layanan transportasi umum lainnya seperti angkutan si Benteng,” harapnya.
Selain peluncuran TOB, acara tersebut juga menjadi momentum untuk meresmikan aplikasi Trans Tangerang. Aplikasi ini memberikan kemudahan kepada pengguna layanan BRT Tayo untuk melacak posisi bus dan rute perjalanan melalui ponsel mereka. “Dengan adanya aplikasi ini, masyarakat tidak perlu menunggu lama di halte, karena mereka dapat memantau kedatangan bus melalui ponsel mereka,” tutup Arief. (DH)
