Jakarta | statusberita.com – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meminta kepada masyarakat , memilah informasi yang beredar di Media Sosial (Medsos). Terutama kabar kasus penculikan anak yang sempat menghebohkan di berbagai Media Sosial.
“Seiring berita yang viral terkait dengan penculikan anak yang ramai di DKI Jakarta ini. Pak, Bu, baru satu penculikan anak itu, yang di Senen itu kemarin itu, Malika (anak) itu. Sudah ditangkap pelakunya. Hati-hati dengan berita-berita Hoaks ini”, tegasnya saat acara Guyub RW se-Jakarta Utara, (Jakut) pada Sabtu 11/2/2023.
“Katanya sekolahnya dimasukin langsung, diambil dimasukin karung segala, saya melihat video yang beredar. Nggak ada itu”, ungkapnya.
Kapolda Metro Jaya tetap mengimbau warga agar tetap mewaspadai dan mengontrol anak-anaknya. Ia meminta Bhabinkamtibmas dan Babinsa memberikan edukasi kepada masyarakat agar tak termakan Hoaks atau berita bohong.
“Satu, dan itu sudah ditangkap pelakunya. Yang viral-viralkan di medsos itu, itu semua berita-berita lama dikumpulkan jadi satu”, ungkapnya.
Pada sebelumnya viral di Media Sosial aksi penculikan anak yang dimasukkan karung terjadi di wilayah Wisma Asri, Bekasi.
Polisi Republik Indonesia (Polri) memastikan pesan berantai terkait kasus penculikan yang meresahkan masyarakat tersebut, merupakan berita bohong atau Hoaks. (Sawijan)