Riau | statusberita.com – Di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan Timur, Kepulauan Riau, terjadi bencana longsor pada Senin (6/3/2023) yang menimbun 29 rumah, menewaskan 11 orang, melukai 5 orang dengan luka berat dan 3 orang dengan luka ringan, serta 47 orang hilang. Bencana tersebut dianggap sebagai bencana terparah yang pernah terjadi di Provinsi Kepulauan Riau.
Merespons kejadian tersebut, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan bantuan bagi para korban bencana longsor di Serasan. Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri, Suhajar Diantoro, hadir untuk meninjau langsung tempat pengungsian korban di SMAN 1 Serasan pada hari Rabu (22/3/2023).
Suhajar memberikan donasi untuk korban bencana Serasan dengan jumlah sebesar Rp385.000.000. Dana tersebut berasal dari berbagai sumber, seperti Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemendagri, Pusat Data Informasi dan Sistem Informasi (Pusdatin) Kemendagri, Pusat Fasilitasi Kerja Sama (Fasker) Kemendagri, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), serta beberapa transfer dari pihak-pihak pribadi.
โKami turut berduka cita. Ini tanda duka cita kami, dari UPZ Kemendagri, kebetulan saya pengumpul zakat di Kemendagri. Juga dari Korpri Peduli Kemendagri, dari Kemendagri dan BNPP, sebagai pegangan bapak atau ibu,โ ujar Suhajar.
Sebagai informasi, Suhajar pernah menjabat sebagai camat di wilayah tersebut dari Juni 1993 hingga Januari 1996.
“Saya sangat terkejut saat mengetahui bencana yang terjadi di Serasan. Bagi saya, Serasan merupakan rumah kedua,” tambahnya.
Suhajar juga menyatakan bahwa hal tersebut adalah yang mendorong dirinya bersama kawan-kawan sejawat untuk memberikan bantuan langsung di Serasan.(Rz)
 yang menimbun 29 rumah, menewaskan 11 orang, melukai 5 orang dengan luka berat dan 3 orang dengan luka ringan, serta 47 orang hilang. Bencana tersebut dianggap sebagai bencana terparah yang pernah terjadi di Provinsi Kepulauan Riau.){kind=link}