back to top

Bentrok 5 Kabupaten di Banda Aceh Berakhir dengan Kesepakatan Damai

Date:

Share post:

Banda Aceh | statusberita.com – Peristiwa bentrok antara mahasiswa dari lima Kabupaten di Provinsi Aceh akhirnya berakhir damai setelah upaya mediasi dan perdamaian yang dilakukan oleh berbagai pihak terkait. Silaturrahmi dan Pesejuk Mahasiswa Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Kabupaten Bener Meriah diselenggarakan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Banda Aceh, Seni (05/11/2023)

Konflik tersebut berawal dari kesalahpahaman saat pertandingan futsal antara mahasiswa dari Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dengan mahasiswa dari Takengon. Pertandingan ini berlangsung di lapangan futsal Qais Sport Peurada Banda Aceh pada Sabtu, 21 Oktober 2023, dan mengakibatkan ketegangan yang melibatkan mahasiswa dari kelima Kabupaten tersebut.

Ketegangan ini segera ditangani melalui mediasi dari Penjabat Wali Kota Banda Aceh, Polresta, dan Kodim 0101 KBA, serta melibatkan tokoh masyarakat yang juga mewakili pemerintah dari kelima Kabupaten terkait. Proses mediasi ini menjadi langkah awal menuju kesepakatan damai antara mahasiswa yang terlibat dalam konflik ini, seperti yang dijelaskan oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Fahmi Irwan Ramli.

Penjabat Bupati Kabupaten Aceh Tengah, Ir. T. Mirzuan, MT, turut berperan dalam upaya perdamaian ini.

“Pagi ini kita melakukan silaturrahmi dengan lima Kabupaten/Kota, kita adalah saudara di Provinsi Aceh, dan kita juga adalah bagian dari Republik Indonesia. Mari sama-sama kita membangun,”ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa, terutama karena negara telah menetapkan target besar untuk mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045, saat Indonesia merayakan 100 tahun kemerdekaannya. Ir. T. Mirzuan berharap agar mahasiswa bersatu dalam semangat belajar tinggi-tinggi dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Ketua Komunitas Mahasiswa Gayo, Jumhur, menyoroti pentingnya persatuan dan persahabatan antara mahasiswa dari lima Kabupaten ini. Menurutnya, mahasiswa adalah aset yang akan membangun Gayo untuk masa depan. Ia juga menegaskan bahwa yang penting adalah kompetisi, bukan perlawanan antar-Kabupaten. Mahasiswa diharapkan untuk menunjukkan keunggulan akademik dan kontribusi positif mereka dalam pembangunan Gayo yang lebih baik.

Harapan para mahasiswa yang mewakili lima Kabupaten, yaitu Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Kabupaten Bener Meriah, adalah untuk bersatu dan bekerja sama dalam menjadikan Aceh sebagai daerah yang jaya, maju, dan bermartabat. Mereka berkomitmen untuk memasuki masa depan dengan semangat bersaing dalam dunia yang semakin berkelanjutan, dengan target menuju dunia hijau pada tahun 2050. (Riz)

Berita terbaru

spot_img

Berita terkait

Wagub NTT Tinjau Resort Mewah di Labuan Bajo, Dorong Kemitraan dengan UMKM Lokal

Kupang, NTT | statusberita.com โ€“ Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Johni Asadoma, melakukan kunjungan kerja ke dua...

SMP Negeri 4 Randudongkal Sukses Gelar Pesantren Ramadhan 1446 H

PEMALANG | statusberita.com - Bulan suci Ramadhan menjadi momen istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan....

IMAC 2024 ILUNI UI Membuka Peluang Film Pendek di Lampung

Lampung | statusberita.com - Creative Industry Hub ILUNI UI (CIHUI), bagian dari Ikatan Alumni Universitas Indonesia, telah menggelar...

JARA Aceh Besar Ajak Seluruh Peserta Pemilu 2024 Lebih Bermartabat

Aceh | statusberita.comย  - Koordinator JARA Wilayah Aceh Besar (Jaringan Aspirasi Rakyat Aceh) Riki Suhendra mengajak kepada seluruh...