back to top

Budidaya Lebah Trigona, Inovasi Ekonomis dalam Pertanian Kota Depok

Date:

Share post:

Depok | statusberita.com – Dalam upaya mempertahankan ketahanan pangan dan mengembangkan sektor pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Depok di bawah kepemimpinan Dede Zuraida telah memperkenalkan budidaya Lebah Trigona sebagai solusi unik dengan potensi ekonomis yang tinggi. Budidaya lebah jenis Trigona menjadi pilihan yang bijak, terutama di kota-kota seperti Depok, di mana lahan pertanian semakin terdesak oleh perkembangan perumahan.

Menurut Dede Zuraida, budidaya Lebah Trigona memberikan alternatif yang menarik untuk petani di Kota Depok. dia menjelaskan bahwa usaha peternakan tradisional seperti sapi, kambing, domba, dan ayam semakin sulit dilakukan karena lahan pertanian semakin terbatas. Oleh karena itu, budidaya Lebah Trigona menjadi pilihan yang cerdas, Kamis (31/08/23)

Lebah Trigona memiliki keunggulan yang signifikan. Meskipun berukuran kecil dan tidak menyengat, lebah ini mampu menghasilkan madu dan propolis mentah yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Selain itu, waktu panen madu tidak memakan waktu lama, hanya sekira satu bulan sekali. Hal ini memungkinkan petani untuk memperoleh hasil ekonomis secara rutin.

Keunggulan lainnya dari budidaya Lebah Trigona adalah sifatnya yang tidak menyengat, sehingga lebih aman bagi petani. Proses budidayanya juga relatif mudah dan sederhana, tidak memerlukan lahan pertanian yang luas, sehingga sangat sesuai untuk diterapkan di perkotaan.

Tidak hanya itu, budidaya Lebah Trigona hanya memerlukan vegetasi tanaman bunga kecil sebagai sumber pakan. Dalam satu koloni, produksi madu bisa mencapai 1-5 kg per tahun. Harga jual madu yang mencapai sekitar Rp 350.000 per kilogram dan propolis sekitar Rp 250.000 per kilogram menjadikan budidaya Lebah Trigona atau Klanceng sangat menguntungkan, terutama bagi petani dengan lahan terbatas yang memiliki akses ke tanaman bunga yang cukup.

Dengan demikian, budidaya Lebah Trigona menjadi pilihan yang cerdas dan berpotensi mengubah perangkat pertanian dan peternakan di Kota Depok. Selain memberikan alternatif ekonomis yang menarik, budidaya ini juga membantu melindungi lingkungan dan lahan pertanian yang semakin terdesak oleh perkembangan perumahan.

Dede Zuraida dan DKP3 Kota Depok telah membuka pintu bagi petani lokal untuk mengadopsi praktik budidaya yang berkelanjutan, ekonomis, dan ramah lingkungan ini, semakin memperkuat sektor pertanian dan kesehatan hewan di wilayah tersebut. Budidaya Lebah Trigona bukan hanya solusi untuk petani dengan lahan terbatas, tetapi juga menjadi langkah menuju ketahanan pangan yang lebih baik dan berkelanjutan. (edh)

 

Berita terbaru

spot_img

Berita terkait

Gelar Rapat RPJMD 2025-2029, BAPPEDA Kota Depok Fokus pada Program UMKM Naik Kelas

Depok | statusberita.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Depok bersama Asosiasi UMKM Kota Depok, menggelar rapat...

FOZ dan Dompet Dhaufa Bangun Sinergi untuk Keberlanjutan UMKM Indonesia

Bogor | statusberita.com - Dompet Dhaufa, lembaga zakat yang berkomitmen untuk mendukung UMKM di seluruh Indonesia, melakukan Orientasi...

Pelatihan Produk Lokal Sukmajaya Bantu Ibu-Ibu Raih Penghasilan

Depok | statusberita.com - Kelurahan Sukmajaya di Kota Depok berkomitmen untuk mendukung kreativitas pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah...

Cama Marsit Kreasi dan ANP Architecture & IDC Merajut Kerja Sama untuk Memperluas Diri dalam Dunia Usaha

Jakarta | statusberita.com - PT Cama Marsit Kreasi dan ANP Architecture & Interior Design Consultant (IDC), dua kekuatan...